Semangat Menyambut Lebaran
Lebaran … Lebaran.Tinggal berapa hari lagi kita menyambut Hari Raya Idul Fitri. Semua umat muslim di Indonesia sangat excited dengan datangnya hari kemenangan. Dengan menjalankan puasa menahan haus dan lapar juga menahan emosi dan perbuatan–perbuatan yang dapat membatalkan puasa. Kita semua diharapkan dapat menjalankan puasa dengan baik selama 1 bulan penuh, dimana bulan puasa hanya ada sekali dalam setahun. Seperti bulan ramadhan sebelumnya pasti selalu ada tradisi yang berbeda, salah satunya yaitu makanan bila bulan ramadhan yang akan banyak muncul adalah makanan-makanan khusus dibulan puasa yaitu yang paling laris adalah kolak. Walaupun kolak bisa kita temui tidak hanya di bulan puasa tetapi rasanya berbeda bila memakannya pada bulan puasa, walaupun saya tidak ikut berpuasa tetapi saya juga ikut merasakan suasana tersebut.
Selain makanan-makanan, hal lain yang saya jumpai dalam menyambut lebaran yaitu berbelanja baju lebaran. Seperti yang saya jumpai pada salah satu mall didaerah bekasi, disana jelas terlihat semangat orang-orang dalam menyambut lebaran. Pada saat itu mall benar-benar dipenuhi orang-orang yang sedang sibuk berbelanja, memilh pakaian-pakaian, sepatu, dan barang-barang yang menunjang penampilan untuk hari lebaran nanti, walaupun bukan suatu keharusan bila pada hari raya nanti harus memakai pakaian, sepatu, dan lainnya yang serba baru tetapi tidak ada salahnya jika kita mempunyai sedikit uang yang lebih untuk membeli barang-barang tersebut. Namun hal yang tidak dapat kita kelak jika pada saat bulan ramadhan atau menjelang lebaran hampir semua barang-barang dan sembako mengalami kenaikan harga yang jauh berbeda dari harga sebelumnya terutama sembako seperti bumbu dapur, terutama daging sapi dan ayam yang biasanya selalu dikeluhkan ibu-ibu rumah tangga yang berbelanja. Begitu pula pakaian, dan barang-barang lainnya yang mengalami kenaikan harga tetapi banyak juga promosi yang ditawarkan mall yaitu diskon atau sale besar-besaran yang semakin menambah minat pengunjung untuk berbelanja. Namun menurut saya atas apa yang saya lihat bahwa bukan hnaya karena sale atau diskon besar-besaran yang membuat mereka banyak berbelanja karena yang saya lihat walaupun barang-barang terutama seperti pakaian, sepatu dan barang-barang penunjang penampilan lainnya yang harganya cukup mahal dan bahkan sangat mahal mereka tetap mau membeli dan sangat antusias dalam memilihnya. Menurut saya mengapa mereka bersedia mengeluarkan budget yang lebih besar dibanding hari-hari biasa karena mungkin mereka berpikiran bahwa ini lebaran adalah setahun sekali dan ini merupakan momen yang indah yaitu hari kemenangan seteleh menjalankan ibadah selama sebulan penuh sehingga mereka ingin tampil spesial atau berbeda dibanding hari-hari biasa walaupun harus mengeluarkan budget yang sedikit lebih dibanding biasanya.
Tradisi lain yang ada di bulan ramadhan yaitu “mudik”. Biasanya beberapa hari atau seminggu sebelum hari raya sudah cuti untuk pulang kekampungnya masing-masing bersama keluarga untuk bertemu orangtua, serta sanak keluarga lainnya baik dengan menggunakan kendaraan pribadi, atau kendaraan umum seperti pesawat, kapal, kereta serta bus yang mana kendaraan umum ini pun mengalami kenaikan harga yang cukup signifikan dibanding hari biasanya apalagi sudah mendekati harinya harga dapat mengalami kenaikan hingga seratus persen, sehingga banyak orang yang menbeli tiket jauh-jauh hari sebelum harga semakin tinggi dan tiket habis. Itulah yang dilakukan demi dapat berkumpul bersama keluarga mereka dikampung. Sekian sedikit cerita dari saya, mohon maaf apabila banyak kekurangan dalam penulisan ini dan tak lupa saya ingin mengucapkan “Selamat Hari Raya Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin”.
0 comments:
Posting Komentar